Langkah konkrit yang telah dilakukan Pemerintah Daerah dikatakan Eka Putra sudah didirikan posko pengungsi dan dapur umum di Nagari Batu Taba dan juga ada dapur umum dari Polri di Nagari Padang Laweh Malalo. Pendistribusian makanan dan sembako ke pada pengungsi dan warga yang terdampak.
“Selain itu kami juga telah menurunkan alat berat untuk membersihkan material untuk membuka akses jalan evakuasi warga maupun men drop makan kepada pengungsi lewat darat karena saat ini akses terputus dan sebelumnya lewat danau,” tambahnya.
Sebelumnya Bupati Eka Putra juga meninjau kondisi jalan yang amblas dan rumah yang hampir terbelah serta jalan yang retak di Jorong Padang Kunyik Nagari Bungo Tanjuang Kecamatan Batipuh.
Melihat kondisi ini ada 12 rumah yang terdampak, dan 130 KK yang sulit keluar dari Padang Kunyik, Bupati Eka Putra juga minta Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk mengirimkan bantuan.
Terkait pengungsi yang memiliki anak balita Bupati Eka Putra minta tempat pengungsian dibedakan tidak dicampur dengan orang dewasa, hal ini juga guna antisipasi penyakit dan juga upaya pemberian asupan gizi yang dibutuhkan anak balita. Untuk tempat pengsungi bagi yang memiliki anak balita ini juga disediakan pemerintah daerah. (ant)
















