Sementara itu, salah satu penanggung jawab posko, Edward, mengatakan seluruh pengungsi dalam keadaan sehat, termasuk anak-anak. Petugas kesehatan juga bersiaga 24 jam untuk memastikan setiap pengungsi yang sakit dapat segera ditangani.
“Kebutuhan makanan pengungsi sejauh ini terpenuhi. Jumlah pengungsi yang semula mencapai 350 orang kini menurun karena sebagian besar mahasiswa telah kembali ke tempat tinggal masing-masing,” jelasnya.
Edward menambahkan bahwa Posko SDN 02 Cupak Tangah berfungsi sebagai pusat pendistribusian bantuan dan berjalan tanpa hambatan, termasuk dalam penyaluran logistik ke wilayah terdampak paling parah seperti Batu Busuk.
“Saya mengapresiasi Ketua DPRD Sumbar yang dinilainya cepat tanggap dan menunjukkan kepedulian tinggi terhadap masyarakat terdampak banjir bandang tersebut,” tutur dia. (rgr)
















