Disamping itu, dirinya menegaskan bahwa kehadiran relawan, baik dari PMI maupun PMR, merupakan garda terdepan dalam membantu masyarakat di saat bencana, kedaruratan, maupun kegiatan sosial lainnya.
Salah seorang anggota Forum Remaja Palang Merah Indonesia (FORPIS) Kota Pariaman, Fawaza (17) merasa sangat senang telah diberi kesempatan oleh PMI Kota Pariaman. “Kami mendapat pengalaman baru dan ilmu tentang bagaimana cara menghadapi bencana yang terjadi ,” ujar siswa SMAN 2 Pariaman ini.
Ia mengatakan, kami sudah mendapatkan izin dari orangtua untuk bertugas dan orangtua juga sangat mensuport dengan aksi kemanusian yang kami lakukan ini. “Orangtua sangat mendukung dan pihak sekolah pun juga mengizinkan karena tugasnya pada hari libur sehingga tidak mengganggu proses belajar di sekolah ,” ungkapnya.
Dirinya bersama teman-teman lainnya sangat antusias dalam kegiatan ini, karena bagi mereka ini sebuah momentum memperkuat semangat gotong royong dan kepedulian sosial. “Sebagai generasi muda Kota Pariaman, kami ikut prihatin atas musibah yang terjadi di Kota Pariaman ini sehingga menggerakan hati kami untuk turut membantu masyarakat yang terdampak bencana ,” tutupnya.(efa)
















