Berbagai usulan dan pertanyaan dari perwakilan pedagang langsung dijawab secara terbuka oleh Wali Kota, sementara penjelasan teknis disampaikan oleh perangkat daerah terkait seperti Perindagkop, Perhubungan, PUPR, Pariwisata, dan DKP2LH.
“Audiensi ini menjadi momentum penyamaan persepsi antara pemerintah dan pedagang, sehingga dinamika komunikasi yang sebelumnya muncul dapat dijernihkan melalui dialog yang terbuka dan responsif,” ucap Wako Riyanda.
Riyanda menegaskan komitmen Pemko untuk berpihak pada pedagang dengan memperkuat sinergi dan memastikan seluruh proses pembangunan dilakukan secara transparan, terkoordinasi, serta berorientasi pada kebutuhan pelaku usaha di kawasan Taman Silo. (pin)
















