Pria yang juga wasit karate Nasional asal Sumbar itu menambahkan bahwa mental yang membaja, latihan teratur dan terukur, adalah kunci kesuksesan kita dalam pertandingan.
Sementara itu, Wakil Sekretaris Bidang Binpres KONI Sumbar, Risky Syahputra, meminta para atlet menumbuhkan keyakinan diri. “Jangan ada keraguan. Optimis dan yakin. Banyak hal yang tak terprediksi dan daerah lain belum bisa memetakan kekuatan kita. Hasil latihan tiga bulan ini harusnya menghasilkan banyak emas. Dan jangan lupa, ketika teman bertanding, kita harus dukung bersama,” tegas Risky.
Selain Hamdanus, pelepasan atlet juga dihadiri oleh Waketum II Bidang Pembinaan Prestasi Septri, Wakil Sekretaris Binpres Risky Syahputra, Kabid Humas KONI Sumbar Hendri Parjiga, serta Anggota Bidang Pembinaan Prestasi Henddy Adrian Luthan.
Dari data Pengprov KBI Sumbar, total 18 atlet dipanggil dalam TC sebelum Kejurnas 2025, terdiri dari kategori Tatami Junior, Point Fighting Senior dan Junior, serta Ring Sport Senior. Mereka akan berlaga pada nomor Kick Light, Light Contact, Point Fighting, Low Kick, Full Contact, hingga K1.
Dengan dukungan penuh KONI Sumbar, para atlet ditargetkan mampu menorehkan prestasi dan menjadi bagian dari pencapaian besar Sumatera Barat menuju PON 2025. (rom)












