SAWAHLUNTO, METRO–Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-26 Dharma Wanita Persatuan (DWP), jajaran DWP Kota Sawahlunto laksanakan berbagai kegiatan, salah satunya sosialisasi dengan menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Sawahlunto dengan tema bahaya narkoba bagi putra putri generasi penerus bangsa yang dilaksanakan pada Jumat (21/11) di Ruang Rapat DPRD Kota Sawahlunto.
Ketua DWP Kota Sawahlunto, Ny. Leny Rovandly Abdams di sela-sela kegiatan menyebutkan bahwa sosialisasi anti narkoba yang diikuti oleh Anggota DWP Kota Sawahlunto ini sangat penting dilakukan sebagai langkah antisipasi yang dapat menyadarkan tidak saja anak tapi juga orang tua bahwa bahaya narkoba ini sangat masif.
Tema bahaya narkoba bagi putra putri generasi penerus bangsa pada sosialisasi dalam rangka HUT DWP Tingkat Kota Sawahlunto ini menurut saya, sangat penting sebagai salah satu upaya memutus mata rantai narkoba di kota kita tercinta khususnya.
“Saya serta rekan-rekan lain yang tergabung dalam Dharma Wanita yang juga sebagai seorang ibu sangat miris mengetahui bahwa ada anak umur 10 tahun yang sudah terkena narkoba. Walaupun ini tidak terjadi di Kota Sawahlunto namun pastinya kita bertanya dimana letak salahnya ini. Apakah kita sebagai orang tua atau memang mungkin faktor lingkungan,” ungkap Ny. Leny Rovandly Abdams.
Ny. Leny Rovandly Abdams lebih lanjut menjelaskan bahwa setiap orang tua terutama seorang Ibu harus mewaspadai sekecil apapun dampak dari narkoba ini dan harus dideteksi dari awal. Jangan menunggu menjadi lebih parah yang berujung pada rusaknya mental dan fisik dari generasi muda yang akan datang. Sehingga benar-benar dibutuhkan perhatian dari seluruh stakeholder yang ada, dimana dalam lingkup kecil Anggota DWP Kota Sawahlunto untuk mari bersama-sama memperhatikan lingkungan sekitar sehingga bahaya dari narkoba ini dapat diantisipasi sedari dini.
















