Belanja Daerah Kota Padang Panjang Tahun Anggaran 2026 direncanakan sebesar Rp514.421.769.000,-, turun sebesar Rp83.234.749.317,- atau 13,93% dibandingkan dengan APBD Murni Tahun 2025 yang mencapai Rp597.656.518.317,-.
Dalam Rancangan APBD Kota Padang Panjang Tahun Anggaran 2026, Pembiayaan Daerah dianggarkan sebesar Rp0,-, turun dibandingkan APBD murni tahun 2025 yang sebesar Rp25.000.000.000,-. Penerimaan pembiayaan pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2026 diproyeksikan sebesar Rp0,-. Sedangkan pengeluaran pembiayaan juga direncanakan nihil atau Rp0,-.
“Kami juga menyadari bahwa meskipun RAPBD Tahun 2026 telah diupayakan untuk disusun sebaik dan semaksimal mungkin, namun tentu masih terdapat berbagai kekurangan, baik dari sisi perencanaan, waktu penyusunan, maupun keterbatasan data dan kebijakan fiskal nasional. Untuk itu, dengan segala kerendahan hati, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, sembari berharap agar pada tahun-tahun mendatang berbagai kekurangan tersebut dapat terus kita sempurnakan bersama,” tuturnya lagi. Ikut hadir Forkolimda, Sekretaris Daerah Kota, Sonny Budaya Putra, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, Lurah dan lainnya.(rmd)
















