BUKITTINGGI, METRO–Program Sekolah Keluarga Gemilang kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu Program Unggulan Pemerintah Kota Bukittinggi. Program yang digagas oleh Yesi Endriani Ramlan Nurmatias pada 2018 saat menjabat Ketua TP PKK Kota Bukittinggi itu terus berlanjut hingga kini dan semakin diperkuat dengan penyusunan modul resmi untuk tahun 2025.
Peluncuran dan pembukaan Modul Sekolah Keluarga Gemilang 2025 digelar di Gedung Tri Arga, Istana Bung Hatta Bukittinggi, Senin (17/11). Kegiatan tersebut merupakan langkah besar dalam transformasi program, sekaligus memastikan pelaksanaan Sekolah Keluarga menjadi lebih terarah dan seragam di seluruh kelurahan.
Wali Kota Bukittinggi, M. Ramlan Nurmatias, usai kegiatan menyampaikan bahwa Sekolah Keluarga telah memberikan dampak positif sejak dicetuskan tujuh tahun lalu. “Alhamdulillah, sejak 2018 Sekolah Keluarga ini terus dilanjutkan. Program ini penting karena bertujuan mewujudkan ketahanan keluarga. Jika ketahanan keluarga kuat, hubungan sosial masyarakat akan lebih harmonis,” ujarnya.
Ramlan menegaskan bahwa keberadaan Sekolah Keluarga berperan besar dalam menekan kasus perceraian, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), kriminalitas, hingga persoalan sosial lainnya.
Modul Baru untuk Penyamaan Materi dan Penguatan Program
Transformasi Sekolah Keluarga Gemilang tahun ini ditandai dengan penyusunan modul baru hasil evaluasi menyeluruh. Modul tersebut disusun bersama akademisi, praktisi, tokoh agama, tokoh adat, PKK, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya, dan telah melalui tahap konsultasi publik melalui FGD.
Ketua TP PKK Kota Bukittinggi, Yesi Endriani Ramlan Nurmatias, menjelaskan bahwa modul ini mengisi kekurangan dari metode pengajaran sebelumnya. “Sebelumnya, materi sekolah keluarga bergantung pada pemateri masing-masing. Tahun 2025 kita sempurnakan menjadi modul agar seluruh peserta mendapatkan materi yang sama,” jelasnya.
