“Ssetiap alat kelengkapan memiliki fungsi strategis dalam memastikan proses legislasi dan pengawasan berjalan sesuai aturan. DPRD Sumbar berkomitmen penuh dalam menerima kunjungan semua pihak, termasuk mahasiswa dan pelajar. Hal itu untuk meningkatkan kolaborasi dan kerjasama dengan semua pihak,” terang Raflis.
Sementara, Ketua senat Mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN IB Padang, Muhammad Ihsan mengatakan, Sekolah Legislatif tujuannya untuk praktek lagsung lapangan setelah teori yang mereka peroleh selama ini di bangku perkuliahan.
Ketua Senat Mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora UIN Imam Bonjol, Muhammad Ihsan, menyebut kegiatan Sekolah Legislatif merupakan ajang belajar yang nyata tentang bagaimana kebijakan publik dibentuk.
“Selama ini kami hanya belajar teori di kampus. Dengan berkunjung ke DPRD, kami bisa melihat langsung bagaimana proses itu berlangsung. Terima kasih kepada DPRD Sumbar yang telah menyambut dan memfasilitasi kami dengan sangat baik,” ujarnya.
Usai berdialog, mahasiswa meninjau sejumlah ruangan, antara lain, ruang Sidang Utama DPRD Provinsi Sumatera Barat, ruang pimpinan dan ruang komisi. (rgr)
