“Kami langsung menggandeng Komisi Informasi Sumbar sebagai mitra. MoU ini menjadi langkah pertama kami, dan langsung kami laksanakan di hadapan Ketua Umum KONI Pusat dan Gubernur Sumbar, sebagai bentuk komitmen untuk mengelola anggaran pemerintah secara transparan dan akuntabel,” ungkap Hamdanus.
Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi memberikan apresiasi atas langkah inovatif yang ditempuh KONI dan Komisi Informasi Sumbar. Ia menilai kerja sama ini merupakan bentuk nyata pertanggungjawaban publik atas penggunaan anggaran daerah.
“Saya sangat mendukung kerja sama antara KONI Sumbar dan Komisi Informasi Sumbar dalam mempertanggungjawabkan anggaran pemerintah. Ini contoh baik yang perlu ditiru,” ujar Mahyeldi.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman juga memberikan pujian terhadap inisiatif KONI Sumbar. Menurutnya, semangat keterbukaan informasi publik ini perlu ditularkan ke daerah lain.
“Ini langkah hebat. Diharapkan ke depan, kerja sama seperti ini juga diterapkan oleh KONI kabupaten dan kota lainnya,” kata Marciano.
Langkah KONI Sumbar ini dinilai dapat menjadi role model nasional dalam penerapan prinsip transparansi di dunia olahraga, sejalan dengan semangat good governance dan profesionalisme pengelolaan olahraga di Indonesia. (rom)
