Ia juga mengatakan, kegiatan yang digelar untuk meningkatkan SDM pelatih sepakbola, sehingga nantinya melahirkan atlet terbaik. “Pemain terbaik akan lahir kalau pelatih bagus, berilmu serta memiliki lisensi. Peserta pelatihan ini umumnya juga mantan pemain sepakbola,” tutup wakil Ketua Askot PSSI Kota Payakumbuh itu.
Sementara Ketua Askot PSSI Kota Payakumbuh, Diki Engla saat memberikan sambutan mengatakan bahwa Kursus Kepelatihan Sepakbola yang digelar merupakan perwujudan program kerja Askot PSSI yang ia pimpin. “Kegiatan ini (kursus kepelatihan) yang digelar merupakan perwujudan program kerja dalam rangka meningkatkan kualitas pelatih sepakbola, Kegiatan ini juga pernah digelar sebelumnya pada tahun 2024, yakni kursus kepelatihan dasar (lisensi D),”ucapnya.
Camat LAMPASI Tigo Nagari (Latina) berharap nantinya pasca pelatihan, peserta bisa mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam melahirkan atlet sepakbola berkualitas. “Alhamdulillah, berdasarkan informasi dari instruktur/pemateri, kita (Payakumbuh) merupakan daerah pertama yang mampu melaksanakan Kursus Kepelatihan Lisensi C,” tutupnya. Kursus Kepelatihan Sepakbola Lisensi C Askot PSSI Kota Payakumbuh tahun 2025 secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pariwisata Pemudan dan Olahraga Kota Payakumbuh, Yunida Fatwa. (uus)
















