Posmetro Padang
Minggu, 28 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG METRO SUMBAR

Sumbar Dorong Terobosan Baru Pengentasan Kemiskinan melalui Pendekatan Graduasi

Redaksi
Sabtu, 25 Oktober 2025 | 11:21 WIB
Winny Sayori, ST, MMP
Sekretaris Bappeda Sumbar

Winny Sayori, ST, MMP Sekretaris Bappeda Sumbar

PROVINSI Sumatera Barat (Sumbar) tengah menghadapi tantangan serius dalam upaya menurunkan angka kemiskinan yang hingga kini masih menjadi persoalan mendasar pembangunan daerah.

Oleh: Winny Sayori, ST, MMP (Sekretaris Bappeda Sumbar)

 Berdasarkan data terakhir, tingkat kemiskinan di Sumbar tercatat 5,35 per­sen atau sekitar 312.350 jiwa. Angka yang masih cukup jauh dari target nasional untuk menekan kemiskinan hingga 3,39–3,96 persen pada tahun 2030.

Kesenjangan antara wilayah juga masih tampak mencolok. Kemiskinan di wilayah perdesaan mencapai 6,79 persen, jauh lebih tinggi dibandingkan wilayah perkotaan yang hanya 4,16 persen. Kondisi ini mencerminkan adanya ketimpangan akses terhadap peluang ekonomi, infrastruktur dasar, dan pelayanan publik antara daerah rural dan urban.

Pemerintah daerah menilai jika tidak dilakukan inovasi kebijakan yang fundamental, target penurunan angka kemiskinan yang telah ditetapkan dalam RPJMD maupun sejalan dengan arah pembangunan nasional, akan sulit tercapai.

Permasalahan utama dalam upaya penanggulangan kemiskinan di Sumbar selama ini terletak pada efektivitas penggunaan anggaran dan akurasi data penerima manfaat. Meskipun ber­bagai program bantuan sosial telah digulirkan, dampaknya sering kali belum berkelanjutan.

Banyak rumah tangga miskin masih bergantung pada bantuan tanpa memiliki kemandirian ekonomi yang cukup untuk keluar dari garis kemiskinan. Ketidaktepatan data juga memperburuk keadaan, karena menyebabkan bantuan tidak selalu sampai kepada mereka yang benar-benar membutuhkan.

Untuk menjawab persoalan tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar melalui sebuah proyek perubahan strategis tengah menggagas terobosan baru yang diberi nama “Strategi Pengentasan Kemiskinan melalui Penerapan Pendekatan Graduasi”.

Pendekatan ini transformasi dari pola penanganan kemiskinan tradisional menuju metode yang lebih terintegrasi, terukur, dan berorientasi pada kemandirian ekonomi rumah tangga miskin.

Secara konseptual, Pendekatan Graduasi Kemiskinan menggabungkan intervensi sosial jangka pendek, dengan program pemberdayaan ekonomi jangka panjang.

BACA JUGA  Halalbihalal dengan IKLTD Medan, Dukungan Masyarakat dan Perantau sangat Penting

Melalui metode ini, keluarga penerima manfaat dibimbing secara bertahap dari kondisi miskin menuju keluarga mandiri dan berdaya saing. Pendekatan ini juga berfokus pada keseimbangan antara bantuan sosial sebagai stimulus awal dan penguatan eko­nomi produktif sebagai tujuan akhir.

Terobosan penting dalam proyek ini terletak pada dua hal utama. Pertama, penambahan penjenjangan graduasi kemiskinan yang semula hanya terdiri dari dua ka­tegori — miskin dan rentan miskin — menjadi empat tingkatan, yaitu miskin, rentan miskin, menuju menengah dan menengah.

Pembagian ini memberikan kejelasan terhadap posisi dan kebutuhan masing-masing rumah tangga, sehingga intervensi dapat lebih tepat sasaran. Kedua, proyek ini memperluas ruang intervensi melalui empat pilar strategis dengan indikator yang spesifik.

Pilar pertama, pemenuhan kebutuhan dasar, yang menjamin akses masya­rakat terhadap layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, pangan, dan perumahan layak.

Pilar kedua, pembinaan dan pemberdayaan, yang menitikberatkan pada peningkatan kapasitas dan keterampilan keluarga penerima manfaat.

Pilar ketiga, penciptaan pendapatan, dengan fokus pada dukungan usaha pro­duktif, akses permodalan, dan pengembangan eko­nomi lokal.

Pilar keempat, peningkatan tabungan dan investasi, yang diarahkan untuk membangun keta­hanan ekonomi keluarga agar tidak kembali jatuh ke dalam kemiskinan.

Melalui penerapan empat pilar tersebut, proyek ini diharapkan tidak hanya menekan angka kemiskinan secara statistik, tetapi juga menciptakan perubahan struktural yang berkelanjutan. Program bantuan tidak lagi berhenti pada pembagian bantuan tunai atau sembako, melainkan menjadi sarana menuju kemandirian ekonomi ma­syarakat.

Dalam tahap awal implementasinya, proyek perubahan ini akan menghasilkan empat output utama. Pertama, penyusunan pedoman kriteria dan indikator graduasi kemiskinan yang akan menjadi dasar identifikasi dan kla­sifikasi keluarga penerima manfaat.

BACA JUGA  Belum dapat Tempat Berjualan di Pasar Padangpanjang, Pedagang Adukan Nasib ke DPRD

Kedua, penyusunan rancangan regulasi daerah untuk memberikan dasar hukum pelaksanaan program. Ketiga, pengemba­ngan sistem informasi pemantauan dan evaluasi berbasis digital yang terintegrasi dengan Dashboard Pembangunan Sumbar, melalui aplikasi SILEK (Sistem Informasi Lepas dari Kemiskinan).

Keempat, penyusunan rancangan perjanjian kerja sama dengan Kabupa­ten Pesisir Selatan sebagai daerah percontohan (pilot project).

Empat output tersebut disusun untuk menjawab tiga persoalan mendasar dalam pengentasan kemiskinan di Sumatera Ba­rat, yaitu belum tercapai­nya target penurunan kemiskinan, belum efektifnya penggunaan anggaran, serta masih lemahnya ketepatan sasaran penerima manfaat.

Melalui sistem informasi yang lebih akurat dan kebijakan yang lebih terarah, diharapkan bantuan sosial maupun intervensi pemberdayaan dapat menyentuh masyarakat yang benar-benar membutuhkan, sekaligus memastikan setiap rupiah anggaran digunakan secara optimal.

Kepala Bappeda Provinsi Sumbar menyampaikan, pendekatan baru ini bukan hanya upaya administratif, tetapi juga perubahan paradigma dalam penanggulangan kemiskinan. Pemerintah daerah tidak lagi sekadar memberikan bantuan, tetapi berupaya menciptakan sistem yang mendorong masyarakat miskin untuk naik kelas secara bertahap dan berkelanjutan.

Jika berhasil diterapkan, Proyek Perubahan Pendekatan Graduasi Kemiskinan ini diyakini dapat menjadi model nasional bagi daerah lain dalam merumuskan kebijakan pengentasan kemiskinan berbasis data dan kemandirian.

Lebih jauh lagi, proyek ini akan memperkuat komitmen Sumatera Barat dalam mendukung pencapaian target pembangunan nasional, khususnya dalam menurunkan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masya­rakat.

Dengan langkah stra­tegis ini, Sumbar menegaskan, pengentasan kemiskinan bukan sekadar soal menyalurkan bantuan, tetapi tentang bagaimana menyiapkan masyarakat untuk mandiri, produktif, dan berdaya saing.

Pendekatan berbasis graduasi diharapkan menjadi babak baru dalam perjalanan pembangunan sosial ekonomi di Ranah Minang — menuju masya­rakat yang lebih sejahtera dan berkeadilan.(**)

 

ShareTweetShareSend

Baca Juga

IMG 20251227 WA0005

Satgas Anti Illegal Mining Polres Solok Selatan Tutup Lokasi Diduga PETI di Sangir Batanghari

Sabtu, 27 Desember 2025 | 21:57 WIB
IMG 20251227 WA0014 750x563 1

Rakerwil dan Konsolidasi Relawan PKS Sumbar, Kokohkan Barisan, Wujudkan Pelayanan, Pulihkan Sumatera Barat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:15 WIB
SOSIALISASI— Kajari Sawahlunto, Eddy Samrah Lembong, melakukan sosialisasi penerapan undang-undang tindak pidana korupsi (Tipikor) dan keadilan restoratif di KUHP baru. Sosialisasi penerapan undang-undang itu diberikan kepada kepala desa, lurah, camat, kepala OPD di Pemerintah Kota Sawahlunto yang digelar di Balaikota Lobang Panjang.

Berlaku 2 Januari 2026, Kejari Sosialisasikan Pencegahan Tipikor

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:14 WIB
PERIKSA GIGI— Seorang pelajar SD memeriksa kesehatan giginya untuk mendapatkan gigi yang sehat pada petugas kesehatan.

Permintaan Warga Sawahlunto Periksa Kesehatan Sangat Besar, Tertinggi di Sumbar dan Melampaui Target Nasional

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:12 WIB
KUNJUNGAN— Wakil Wali Kota Solok Suryadi Nurdal, menerima kunjungan rombongan Keluarga Besar Solok Saiyo Sakato (S3) yang dipimpin oleh Prof. Lukman Roka, di Ruang Kerja Wakil Wali Kota Solok.

Dari Rantau untuk Kampung Halaman, Solok Saiyo Sakato Bantu Korban Banjir Kota Solok

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:11 WIB
PERSIAPAN NATARU— Wakil Wali Kota Solok Suryadi Nurdal, memimpin rapat terbatas dalam rangka menyikapi pelaksanaan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), di Ruang Rapat Zarhismi Ajis.

Masih Dalam Suasana Duka Bencana, Wako Minta Perayaan Tahun Baru Tidak Hura-hura

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:10 WIB

BERITA POPULER

  • UPACARA— Pemko Bukittinggi gelar upacara untuk memperingati Hari Bela Negara ke-77 tahun 2025. Upacara dilaksanakan di halaman Balaikota, Jumat (19/12).

    Hari Bela Negara ke-77, Presiden sebut Bukittinggi Penyelamat Republik di Masa Kritis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Siap jadi Tuan Rumah Bersama, KONI Pessel Pantau Venue Porprov 2026

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalam Rentang Waktu 3 Tahun, PT TKA 5 kali Dilaporkan Atas Dugaan Pencemaran Lingkungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mutasi Besar Polri, Sejumlah Pejabat Utama dan Kapolres di Sumbar Berganti

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Andre Rosiade: 10 Pemain Asing Siap, Semen Padang FC Lebih Kompetitif di Putaran Kedua

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

IMG 20251227 WA0005
SOLOK/SOLSEL

Satgas Anti Illegal Mining Polres Solok Selatan Tutup Lokasi Diduga PETI di Sangir Batanghari

Sabtu, 27 Desember 2025 | 21:57 WIB

IMG 20251227 WA0014 750x563 1

Rakerwil dan Konsolidasi Relawan PKS Sumbar, Kokohkan Barisan, Wujudkan Pelayanan, Pulihkan Sumatera Barat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 15:15 WIB
bola

Arsenal Waspadai Kejutan Brighton di Emirates, Ujian Konsistensi The Gunners di Puncak Klasemen

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:58 WIB
KABAKARAN WARUNG— Kebakaran melanda dua petak warung di kawasan Jalan Samudera Nomor 64, Kelurahan Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Jumat (26/12) dini hari. Peristiwa tersebut terjadi di kawasan pinggir pantai yang dikenal cukup ramai aktivitas masyarakat, terutama pada siang hingga malam hari.

Dua Warung di Jalur Wisata Pantai Padang Terbakar, Kerugian Capai Rp40 Juta

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:54 WIB
OLAH TKP— Polisi melakukan olah TKP kasus penemuan seorang pensiunan guru yang ditemukan tewas diduga dibunuh di halaman rumahnya.

Kasus Pensiunan Guru Ditemukan Tewas di Halaman Rumah, Polisi Periksa 24 Saksi, Keluarga minta Polisi Segera Tetapkan Tersangka

Sabtu, 27 Desember 2025 | 11:52 WIB

OPINI

Ilustrasi
OPINI

Menangisi Runtuhnya ‘Tulang Punggung’ Peradaban: Ironi di Balik Rencana Pembongkaran Jembatan Anai

Kamis, 25 Desember 2025 | 14:45 WIB

Firdaus Firman

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB
Untitled 1 e1763285246585

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Foto: Annisatul Faricha

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025