Tips kedua, ungkap Rudi, jenis rem cakram umumnya digunakan di roda depan sepeda motor, meski saat ini banyak juga diaplikasikan di roda belakang pada sepeda motor Honda bermesin 150cc ke atas.
“Mengetahui ketebalan kampas rem pada rem cakram lebih mudah dibanding rem teromol, karena pemilik sepeda motor bisa melihat langsung ketebalan kampasnya. Meski begitu, Honda tetap memberi petunjuk kondisinya dengan indikator keusan kampas guna memastikan keamanan dan keselamatan pengendara,” jelasnya.
Pada kampas rem cakram, kata Rudi, terdapat tanda yang menunjukkan seberapa tebal kampas tersebut. Apabila kampas tersebut sudah aus atau habis, maka kampas rem akan rata dengan tanda tersebut.
“Selain kampas rem, pemilik sepeda motor Honda perlu melakukan pemeriksaan dan perawatan rutin sepeda motor secara menyeluruh agar berkendara menjadi aman dan nyaman. Bila kampas rem Anda sudah habis, datang ke AHASS,” tutupnya. (rgr)
