Ia menambahkan, keberhasilan SD IT IPHI merupakan bukti pendidikan yang baik dari sekolah, guru, pelatih, dan orang tua dalam membentuk generasi muda yang tangguh dan berkarakter. “Kami semua bangga. Semoga semangat anak-anak Gema Nada IPHI terus menular ke sekolah-sekolah lain di Payakumbuh,” tutup Zulmaeta.
Marching Band Gema Nada SD IT IPHI tampil gemilang di dua kategori, yaitu Marching Art Concert dan Street Parade. Dari ajang tersebut, mereka sukses meraih total 12 penghargaan, yang membawa mereka menjadi Juara Umum Junior Brass 2025. Seperti menjuarai kategori Marching Art Concert, Juara 1 Music Wind, Juara 2 Music Percussion,, Juara 2 Visual, Juara 1 Field Commander, Juara General Effect.
Kategori Street Parade, Juara 1 Mayoret, Juara 1 Music Analisis, juara 2 General Effect, juara 2 Color Guard, Juara 2 Percussion. Kepala SD IT IPHI Payakumbuh, Ananda Putra, menjelaskan bahwa prestasi tersebut tidak diraih secara instan. Tim Gema Nada telah menjalani latihan intensif selama delapan bulan, dengan fokus pada teknik bermusik, kekompakan tim, dan mental bertanding.“Kami tidak hanya melatih kemampuan bermusik, tapi juga karakter dan tanggung jawab anak-anak. Mereka belajar menghargai proses dan bekerja sama demi tujuan bersama,” ujarnya.
Setelah kompetisi, pihak sekolah berencana melakukan evaluasi dan menyusun program latihan jangka panjang sebagai persiapan menuju ajang berikutnya. “Kami berharap anak-anak bisa terus berkembang dan tampil di event marching band tingkat nasional bahkan internasional,” pungkasnya. (uus)
