“Kita mengapresiasi guru yang telah mengabdikan hidupnya untuk mendidik generasi Sumbar. Bantuan baju batik ini memang tidak sebanding dengan jasa mereka, namun menjadi wujud kepedulian dan penghormatan atas pengabdian para pendidik,” ujar Muhidi.
Kepala SMK PP Negeri, Evy Fitriana menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas perhatian yang diberikan Ketua DPRD Sumbar. Ia berharap program seperti ini dapat terus berlanjut setiap tahunnya.
“Ke depan, semoga bantuan baju batik ini diberikan secara menyeluruh, mencakup ASN, PPPK, dan guru non-ASN. Kami sangat menghargai bantuan ini. Bajunya bagus dan kami sangat senang,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala SMA Negeri 5 Padang, Walmukminin. Ia menyebut sekolahnya menerima 61 stel baju batik, baik untuk ASN maupun PPPK.
“Tentu ini sesuatu yang luar biasa bagi kami. Batiknya berlogo Sumbar dan kualitasnya bagus. Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari Ketua DPRD Sumbar,” ujarnya. (rgr)
















