Melalui rapat koordinasi ini, pemerintah bersama aparat penegak hukum dan tokoh masyarakat menegaskan komitmen untuk menciptakan lingkungan yang aman, setara, serta bebas dari kekerasan terhadap perempuan.
“Upaya pencegahan tidak bisa dilakukan sendiri, tetapi harus melibatkan semua pihak. Dengan sinergi bersama, kita bisa mewujudkan Sawahlunto sebagai kota yang ramah dan melindungi hak-hak perempuan,” tegas Kadis SosialPMDPPA, Efriyanto. (pin)
