Korban paling serius adalah anak perempuan pasangan tersebut. Anak itu mengalami luka robek di kepala belakang, retak pada tengkorak, penurunan kesadaran, serta sejumlah luka lecet. Korban segera mendapatkan penanganan medis darurat.
“Para korban awalnya dilarikan ke RSUD Prof M Yamin Pariaman. Namun, karena kondisi anak korban cukup serius, dia langsung dirujuk ke RS Yos Sudarso Padang untuk mendapatkan perawatan intensif,” jelasnya.
Ia menyampaikan, mobil Brio mengalami kerusakan parah di bagian depan dan samping. Setelah kejadian itu, kereta api melanjutkan perjalanannya.
“Anggota melakukan olah TKP kecelakaan kereta api dan meminta keterangan saksi mata untuk menyelidiki penyebab tabrakan,” ungkapnya. (ozi)












