BUKITTINGGI, METRO – Pengunjung yang terdiri dari wsatawan nusantara maupun mancanegara yang datang ke Kota wisata Jam Gadang Bukittinggi benar-benar memanfaatkan waktu libur pascaPemilu selama tiga hari, Jumat -Minggu, 19-21 April. selian itu begitu juga denganm warga masyarakat Kota Bukittinggi dan sekitarnya.
Di hari libur selama tiga hari itu, rombongan dari luar Kota Bukittinggi dengan menggunakan bus pariwisata maupun kendaraan pribadi dari provinsi Sumbar dan wisatawan nusantara dari berbagai daerah di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), seperti dari Kepulauan Riau, Medan dan daerah lainnya menyerbu Kota Bukittinggi guna menggunakan kesempatan berlibur dan menikmati objek wisata.
Pantauan koran ini, Minggu (21/4) di lokasi objek wisata Pedestrian Taman Jam Gadang, objek wisata Taman Panorama, Lubang Jepang, Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) dipadati pengunjung dari luar daerah Kota Bukittinggi yang datang berlibur.
Kota Bukittinggi kini telah banyak perubahan di objek wisatanya, seperti pedestrian taman Jam Gadang, ini mengasyikan sekali dengan adanya air mancur berirama dihiasi lampu warna warni, penataan taman dengan bunga-bunga yang bagus dan indah dilihat layaknya berada di suatu taman di luar negeri.
Di pedestrian taman Jam Gadang ini, banyak pengunjung duduk-duduk santai di areal taman dan sambil menikmati udara segar. Ada juga yang jalan disekeliling taman Jam Gadang mencari tempat posisi untuk swafoto dan foto bersama-sama, ini dijadikan suatu kenangan saat mengunjungi Kota wisata Bukittinggi.
Mengenai kebersihan sekitar pedestrian taman Jam Gadang, benar-benar terkontrol petugas melalui pengeras suara dengan memberitahukan kepada pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya yang telah disediakan, dan personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) berkeliling mengontrol pengunjung yang membuang sampah yang tidak pada tempatnya. Begitupun petugas kebersihan yang membersihkan jika ada kotoran untuk disapunya.
Untuk beribadah di sekitar pedestrian taman Jam Gadang tidak kesulitan, karena telah pula disediakan tempat beribadah umat Islam yaitu Mushalla, tepatnya berada tidak jauh dari Jam Gadang dan dekat monument Proklamator Bung Hatta.
Lain halnya di objek wisata Taman Panorama, wisatawan yang datang melihat pemandangan alam Ngarai Sianok dan di dalam Taman Panorama ini terdapat Lubang Jepang yang merupakan peninggalan penjajahan Jepang tempo dulu, pantauan MinangkabauNews.com di lokasi ini, banyak wisatawan menghabiskan waktu berliburnya dengan berkeliling sekitar taman dan juga swafoto ditempat yang telah disediakan, seakan-akan swafoto diatas ketinggian Ngarai Sianok.
Sebagian pengunjung duduk-duduk di medan bapaneh melepas lelah sambil makan minum, di taman Panorama ini pun pengunjung dianjurkan untuk membuang sampah pada tempat yang telah disediakan, untuk beribadah sholat pun disediakan Mushalla didekat pintu masuk.
Tak ketinggalan Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) dipadati pengunjung, TMBSK yang merupakan kebun binatang di tengah kota yang selalu ramai pengunjung guna melihat koleksi binatang yang ada di dalamnya, apalagi kini telah banyak perubahan yang signifitikan, sehingga menambah keindahan TMSBK.
Diperkirakan hari Minggu (21/4) akan bertambah ramai lagi pengunjung ke Kota wisata Bukittinggi, sedangkan sampai hari Sabtu (20/4) untuk bermalam di hotel yang berada Kota Bukittinggi rata-rata sudah penuh terisi. (u)
