Ia menambahkan bahwa langkah ini merupakan tanggung jawab bersama. “Ini menjadi tanggung jawab kita bersama, bagaimana ekonomi masyarakat bisa kembali lebih baik setelah bencana ini,” tutupnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Payakumbuh, Faizal, menjelaskan bahwa pihak perbankan sudah turun langsung menemui nasabah terdampak. Ia berharap kerja sama yang terjalin tidak hanya sebatas keringanan pinjaman, tetapi juga menyentuh kebutuhan lain yang mendesak. “Kita bersyukur seluruh pihak sudah satu suara. Mari kita bersama-sama membangun fasilitas penampungan bagi pedagang terdampak. Pemerintah sangat menghargai dan membuka diri terhadap kontribusi nyata dari perbankan, karena kerja sama ini akan sangat berarti bagi masyarakat,” jelasnya.
Rakor ini menghasilkan kesepahaman bahwa perbankan di Kota Payakumbuh siap memberikan dukungan, baik melalui relaksasi kredit, program bantuan, maupun partisipasi dalam penyediaan fasilitas penampungan sesuai kebijakan masing-masing. (uus)
















