Menyesalkan tindakan oknum anggota DPR RI yang mencederai kehormatan lembaga negara, serta mendesak agar DPR RI melakukan evaluasi dan penindakan internal secara tegas untuk mengembalikan marwah wakil rakyat.
Selanjutnya sebut Muhammad Nasir, mengutuk keras tindakan oknum aparat kepolisian yang mengakibatkan terlindasnya pengemudi ojek online, dan meminta institusi Polri untuk menindak tegas pelaku, memberikan keadilan bagi korban, serta memperkuat pengawasan internal agar peristiwa serupa tidak terulang. Mengajak seluruh pekerja transportasi dan buruh di Indonesia, khususnya anggota FSPTI, untuk tetap menjaga persatuan, tidak terprovokasi, serta terus mengawal jalannya pemerintahan secara konstitusional.
Dan menegaskan komitmen FSPTI untuk selalu berdiri bersama rakyat dan pemerintah dalam memperjuangkan keadilan sosial, kesejahteraan pekerja, serta mewujudkan Indonesia yang lebih kuat, berdaulat, dan bermartabat.
Inilah bentuk pernyataan sikap ini kami sampaikan sebagai bentuk tanggung jawab moral, sosial, dan kebangsaan. “Federasi Serikat Pekerja Transport Indonesia (FSPTI) percaya bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia akan semakin tegas dalam menegakkan hukum, memperkuat lembaga negara, dan melindungi rakyat kecil yang menjadi tulang punggung ekonomi nasional,” sebut Muhammad Nasir didampingi Victoria Wewo SH, (ped)
















