“Penghargaan ini menjadi wujud nyata bahwa PLN berupaya menghadirkan gebrakan tidak hanya pada sektor pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Riau dan Sumatera Bagian Tengah, tetapi juga pada aspek keberlanjutan lingkungan dan pemberdayaan masyarakat. Inilah bentuk nyata ‘Gebrakan Sang Pemimpin’ yang kami terjemahkan ke dalam langkah-langkah konkret untuk mendukung transisi energi bersih sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah, mitra kerja, media, dan masyarakat,” ujar Hendro.
PLN UIP Sumbagteng secara konsisten menjalankan berbagai program keberlanjutan, mulai dari penghijauan di sekitar lokasi proyek, pengembangan energi baru terbarukan, hingga penerapan prinsip ramah lingkungan dalam setiap pembangunan infrastruktur.
Di sisi lain, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN turut menghadirkan gebrakan dengan mendorong kemandirian ekonomi lokal. Program-program tersebut meliputi pelatihan keterampilan, pengembangan produk UMKM, serta dukungan pemasaran, sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat langsung dari hadirnya pembangunan kelistrikan PLN.
Sejalan dengan tema “Gebrakan Sang Pemimpin”, PLN UIP Sumbagteng memandang penghargaan ini sebagai pemicu semangat untuk terus melahirkan inovasi dan terobosan. Upaya tersebut sekaligus mendukung misi besar PLN dalam transformasi energi menuju Indonesia Net Zero Emission 2060.
“Kami percaya bahwa pembangunan infrastruktur harus sejalan dengan kepedulian terhadap lingkungan. PLN UIP Sumbagteng akan terus berkomitmen menghadirkan gebrakan yang bermanfaat bagi masyarakat dan alam, demi mewujudkan masa depan energi yang berkelanjutan,” tutup Hendro.(*)
