“Karena dengan visitasi, peserta dapat membekali diri dengan kemampuan mengaktualisasikan kepemimpinan strategis dengan mengidentifikasikan permasalahan strategis untuk merumuskan dan merekomendasikan solusi kreatif pada Kabupaten Tanah Datar serta memberikan rekomendasi peningkatannya,” kata Wabup Fadly.
Lebih lanjut, Wabup Fadly sedikit membahas tentang pelayanan publik di Tanah Datar.
Ia menyebut dalam hal pelayanan publiK, Kabupaten Tanah Datar sangat serius dalam hal pembenahan dan inovasi, baik dari segi manajemen risiko, digitalisasi, penguatan kompetensi aparatur maupun partisipasi masyarakat. “Hal ini secara tegas disampaikan dalam misi ke 4. Dari keseriusan itu berbagai penghargaan telah kami raih, seperti TP2DD tingkat nasional, bupati eka sbg tokoh ket, BKN Awards, pengahjrgaam dari ombudsman RI, Dukcapil Award dari kemendagri RI dan lainnya,” terangnya.
Di kesempatan yang sama, Kepala BPSDM Provinsi Sumbar Barlius menyampaikan peserta VKN ini berjumlah 33 orang yang berasal dari OPD di Lingkungan Pemerintah Provinsi, Kabupaten /Kota di Sumatera Barat dan Kabupaten/Kota di Provinsi Provinsi Riau dengan 4 agenda pembelajaran.
“Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II (PKN II) merupakan pelatihan yang bersifat mandatory bagi pemangku jabatan Pimpinan Tinggi dan Pejabat Administrator yang terdiri dari 4 (empat) agenda pembelajaran, yaitu agenda Mengelola Diri, agenda Kepemimpinan Strategis, agenda Manajemen Strategis, dan agenda Aktualisasi Kepemimpinan Strategis,” terangnya.
“Tujuan kegiatan VKN ini membekali peserta untuk meningkatkan kompetensi dalam mengaktualisasikan kepemimpinan strategis dan diharapkan kepsda peserta VKN PKN Tk. II dapat menyusun rekomendasi peningkatan keunggulan organisasi yang dikunjungi,” tambah Barlius. (ant)
