Kegiatan bedah buku ini merupakan salah satu dari rangkaian program literasi yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Solok sepanjang tahun 2025. Program ini mendapat dukungan dari Perpustakaan Nasional RI melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Nonfisik Bantuan Pengembangan Program Perpustakaan Daerah Tahun Anggaran 2025.
DIa menyampaikan apresiasi atas penyusunan buku tersebut yang dinilai sangat penting sebagai upaya merekam jejak sejarah dan memperkuat identitas masyarakat Kota Solok.
Ia menekankan bahwa sejarah bukan hanya sekadar catatan masa lalu, melainkan cermin untuk masa kini dan panduan bagi masa depan. “Saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada penulis dan tim penyusun buku ini. Melalui riset mendalam, wawancara dengan para pelaku sejarah, serta penelusuran dokumen penting, buku ini berhasil menghadirkan narasi sejarah Kota Solok yang lebih utuh dan objektif,” jelasnya. (vko)
















