Dijelaskan Iptu Rio, saat itu, saksi Athifa dan Citra berteriak meminta izin untuk mengambil jambu kepada pemiliknya. Setelah selesai, mereka berteriak mengucapkan terima kasih.
“Saat hendak pergi membawa jambu, seorang ibu menanyakan apakah ada bapak-bapak di dalam area tersebut. Karena penasaran, mereka masuk bersama ibu itu dan menemukan korban sudah dalam kondisi pucat dan tidak bergerak,” jelas Iptu Rio.
Iptu Rio menuturkan, korban ditemukan dalam posisi terlentang dengan luka di pelipis sebelah kiri. bagian kepala korban tertutup sarung. Meski begitu, penyebab pasti kematian masih menunggu hasil pemeriksaan medis.
“Hasil pemeriksaan awal dari tim medis menunjukkan tidak ada indikasi kekerasan pada tubuh korban meskipun ada luka di pelipis. Kita juga sudah memberitahukan kepada pihak keluarga terkait penemuan mayat ini,” ujar Iptu Rio..
Selain itu, kata Iptu Rio, setelah dilakukan proses olah TKP, jenazah korban dibawa ke RSUD Prof M Yamin Pariaman untuk dilakukan identifikasi dan pemeriksaan visum lua.
“Kami telah mengambil beberapa langkah tindak lanjut, antara lain melakukan olah TKP, mencari dan mencatat keterangan saksi-saksi. Apabila nantinya keluarga meminta dilakukan autopsi, maka kita akan bawa jenazahnya ke RS Bhayangkara Padang,” tutup dia. (rio)
