PAYAKUMBUH, METRO – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Payakumbuh menargetkan untuk bisa melakukan pemasangan pipa gratis terhadap 550 KK miskin. Namun dengan alasan dana untuk pemasangan pipa PDAM gratis itu berasal dari APBN pusat.
Kabag Teknik PDAM Payakumbuh, Salma Maizano menyebut, sebanyak 550 KK miskin tersebut masih dalam tahap verifikasi pusat. Menurutnya, jumlah tersebut menurun dibandingkan 2018 yang jumlahnya mencapai 1.500.
”Jadi kami di sini mendata semua KK miskin di Payakumbuh. Kami lakukan verifikasi awal di PDAM Payakumbuh. Kalau memang kami nilai layak data tersebut kami kirim ke pusat untuk kemudian mereka lakukan verifikasi langsung ke daerah. Jumlah tahun ini (550) menurun dibandingkan tahun lalu (1.500) karena masyarakat berpenghangsilan rendah juga berkurang,” sebutnya.
Lebih lanjut dikatakan Salma, saat ini pihak PDAM Kota Payakumbuh masih menunggu informasi lebih lanjut dari pusat untuk kemudian dilanjutkan dengan pemasangan pipa.
”Kemungkinan kami akan mulai melakukan pemasangan pada pertengahan tahun ini,” ulasnya.
Secara keseluruhan, Salma menerangkan, sampai sejauh ini KK yang tercatat sudah menggunakan jasa PDAM berada di angka 98,6 persen.
”Target kita tahun ini sudah 100 persen. Karena itu, kami juga ada program untuk KK kurang mampu yang bisa mencicil biaya pemasangan sampai dengan 10 kali cicilan,” terangnya.
Menurut Salma, peluang PDAM Payakumbuh untuk mencapai target 100 persen itu cukup terbuka. Alasannya, pengoperasian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Water Treatment Plant (WTP) membuat pasokan air untuk Kota Payakumbuh sudah memenuhi kebutuhan air warga.
” Artinya yang akan diberikan ke masyarakat itu lebih dar cukup, sehingga kami makin optimis untuk memenuhi target pelanggan PDAM 100 persen,” tandasnya. (us)
