Sementara itu Narasumber yang juga Tenaga Ahli penyusunan KLHS RDTR Kota Pariaman 2025 – 2045 ini, Kepala Pusat Study Lingkungan Hidup yang juga merupakan Pakar Lingkungan Hidup Universitas Andalas (UNAND) Dr. Ardinis Arbain, menjelaskan tentang Pentingnya Konsultasi Publik I KLHS RDTR untuk mendukung pembangunan Kota Pariaman yang berkelanjutan. “Tujuan Konsultasi Publik I KLHS RDTR ini adalah untuk memastikan keterlibatan masyarakat, yaitu memastikan masyarakat terlibat aktif dalam proses perencanaan tata ruang, sehingga rencana yang dihasilkan lebih sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi mereka,” terangnya.
Pakar Keanekaragaman Hayati ini menyebutkan bahwa kegiatan ini juga untuk pengambilan keputusan yang berkelanjutan. Memperoleh masukan dari berbagai pihak untuk mengidentifikasi potensi dampak lingkungan dari RDTR dan merumuskan solusi yang berkelanjutan, katanya.
“Kegiatan ini juga untuk Penyelarasan Pembangunan dan Lingkungan, yaitu untuk menciptakan keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan perlindungan lingkungan, sehingga pembangunan yang dilakukan tidak merugikan lingkungan dan masyarakat. Dengan adanya konsultasi publik ini, diharapkan Rencana Detail Tata Ruang Kota Pariaman, dapat disusun secara partisipatif, transparan, dan berkelanjutan, sehingga memberikan manfaat optimal bagi masyarakat dan lingkungan,” tuturnya.
Dalam Pemaparan Dosen Prodi Pasca Sarjana UNAND, Dr. Mahdi menyebutkan tanpa adanya kearifan terhadap alam dan lingkungan, akan menyebabkan terjadinya penurunan kualitas kehidupan dimasa depan. Pembangunan yang berkelanjutan sebagai suatu komitmen seharusnya diwujudkan secara nyata, tidak hanya menjadi semacam tatanan normative.
“Implementasi dari kepedulian dan kearifan lingkungan, harus tercermin dalam rumusan konsepsional perencanaan pembangunan serta menjadi acuan dalam operasionalnya di lapangan. Konsepsi pembangunan berkelanjutan itu sendiri, sebenarnya muncul akibat adanya tarik-menarik kepentingan di antara pelaksana pembangunan. Oleh karena itu, diperlukan adanya kesamaan komitmen dalam mencapai upaya tersebut,” ujarnya.
Turut Hadir Kadis Perkim LH Kota Pariaman Feri Andri, Kadis Kominfo Noviardi, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Yalviendri, Kadis Pertanian Pangan dan Perikanan Marlina Sepa, Perwakilan OPD, Kepala UPTD se Kota Pariaman, Sekretaris LKAAM Priyalsi, Bundo Kanduang Kota Pariaman Arrahmi, Camat se Kota Pariaman, Kepala Desa/Lurah yang hadir, Organisasi se Kota Pariaman dan Pemerhati lingkungan yang ada di Kota Pariaman. (efa)




















