Banyak ulama dan tokoh agama besar yang berasal dari kota ini, yang sejak dahulu dikenal sebagai Serambi Mekkah di ranah Minang.
“Kita ingin mencetak generasi islami yang kuat, yang tidak hanya cerdas secara akademik tetapi juga berakhlak mulia dan siap berdakwah. Ini adalah bentuk penghargaan dan motivasi agar para fisabilillah terus berjuang di jalan Allah, menyampaikan kebaikan, dan membimbing umat,” ujarnya
Allex menambahkan, keberadaan para dai sangat penting dalam menjaga nilai-nilai keislaman di tengah gempuran era digital dan modernisasi. “Pemko akan terus mendukung program Baznas dalam penguatan dakwah, pendidikan keagamaan, serta pemberdayaan umat,” ungkapnya.
Sementara itu, Syamsuarni menyebutkan, program ini merupakan bagian dari beberapa program pendistribusian zakat Baznas Kota Padang Panjang. “Kami berharap ini bisa menjadi penyemangat bagi para fisabilillah untuk terus berkontribusi dalam pembinaan umat, khususnya di kalangan generasi muda,” harapnya. (rmd)




















