Ia juga menegaskan bahwa ilmu mengenai penyelenggaraan jenazah merupakan bekal penting bagi setiap Muslim, karena kematian adalah bagian dari kehidupan yang pasti dihadapi.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Sosial Agam, Yunilson, menyampaikan apresiasi atas materi yang disampaikan Buya Yendri. Menurutnya, tema ini sangat relevan dengan kondisi masyarakat saat ini.
“Penjelasan ustaz membuka wawasan kita semua. Bahwa penyelenggaraan jenazah tidak sesulit yang dibayangkan. Bila kita memiliki ilmunya, kita bisa langsung bertindak tanpa harus bergantung kepada pihak tertentu. Ini sangat penting agar tidak ada jenazah yang terlantar,” ungkap Yunilson.
Ia berharap materi yang diterima dapat diamalkan langsung di tengah masyarakat, khususnya dalam situasi duka yang membutuhkan kecepatan dan ketepatan dalam pelaksanaan syariat.
Kegiatan wirid mingguan Korpri ini diharapkan tidak hanya menjadi sarana peningkatan iman dan takwa, tetapi juga sebagai wadah pembekalan ilmu agama yang aplikatif dan bermanfaat bagi kehidupan pribadi maupun sosial para pegawai di lingkungan Pemkab Agam. (pry)
