Sufyarma juga menyebutkan, kepemimpinan ideal bagi Perti dan Perwati ke depan bukan sekadar kepemimpinan struktural formal, melainkan kepemimpinan yang dapat menjadi teladan moral dan pembawa nilai bagi keluarga besar Perti.
Selain itu, kepemimpinan ke depan juga harus mampu menjembatani antara warisan nilai dengan inovasi gerakan. “Serta mampu menjembatani antara akar tradisi dan tuntutan zaman, dan antara budaya lokal dengan tantangan global,” ucap Sufyarma, didampingi Sekretaris PD Perti Sumbar Dr. Khairul Fahmi.
Ketua Panitia Pelaksana Musda Perti dan Perwati Sumbar 2025, Muhammad Arif mengatakan, persiapan helat musda terus dimatangkan. Direncanakan, musda dibuka langsung oleh Ketum PP Perti, Muhammad Syarfi Hutauruk, dan akan dihadiri sejumlah tokoh nasional dan daerah, termasuk Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah.
“Sekitar 350 peserta akan hadir dalam musda kali ini. Termasuk di utusan Cabang Perti dan Perwati dari 19 kabupaten/kota se-Sumbar. Sejumlah agenda telah disiapkan untuk pelaksanaan Musda Perti dan Perwati Sumbar ini,” ucap Muhammad Arif, didampingi Sekretaris Panitia Heri Surikno.
Adapun rangkaian agenda musda yang dimaksud antara lain, Konsolidasi Kepemimpinan Perti dan Perwati Sumbar; Peneguhan Komitmen Kebangsaan, Keislaman, dan Keminangkabauan dalam kepemimpinan Perti dan Perwati Sumbar; Penyampaian LPJ Kepengurusan 2020-2025, Evaluasi Kepengurusan, Penetapan Program Kerja Perti dan Perwati Sumbar 2025-2030, serta Memilih Ketua Perti dan Perwati Sumbar 2025-2030 melalui Sistem Formatur. (rel/fan)
















