“Program penanaman jagung serentak ini adalah langkah strategis membangun kedaulatan pangan. Pemerintah daerah sangat mendukung kolaborasi petani, penyuluh, dan seluruh unsur agar program ini berhasil,” ujarnya.
Dikatakan, kegiatan ini selaras dengan agenda nasional Kementerian Pertanian untuk mengurangi ketergantungan impor dan mengoptimalkan potensi lokal. Di Sawahlunto, program ini juga difokuskan pada pemberdayaan petani serta pemanfaatan lahan tidur menjadi lahan produktif.
Selain itu Dusun Padang Melintang dipilih karena dinilai strategis dan memiliki potensi hasil panen yang baik. Pemerintah Kota melalui Dinas Pertanian dan pihak terkait akan terus memberikan pendampingan dari proses budidaya hingga pascapanen guna memastikan hasil produksi yang optimal dan berdaya saing. “Kegiatan ini mencerminkan sinergi lintas sektor antara pertanian dan keamanan dalam mendorong pembangunan ekonomi masyarakat desa yang tangguh, mandiri, dan berkelanjutan,” terang Jeffry. (pin).
















