Rifki juga mengatakan bahwa satu jemaah dari kloter 10, Nurbaiti Sirin Rahab (81) asal Padangpariaman, terpaksa menunda kepulangannya karena masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Arab Saudi.
“Mudah-mudahan jemaah yang saat ini masih dirawat di Arab Saudi bisa pulang dengan kloter lain dari Debarkasi Padang. Kami mohon doa juga kepada masyarakat Sumbar agar jemaah kita yang dalam keadaan sakit segera pulih,” harap Rifki.
Sebelum bertolak menuju kampung halaman masing-masing, jemaah haji Kloter 10 (PDG 10) disambut dan diserahkan secara resmi kepada panitia daerah asal jemaah di Asrama Haji Tabing Padang pada Minggu (29/6) malam.
Hingga kepulangan kloter 10 ini, total jemaah Debarkasi Padang yang sudah tiba di tanah air mencapai 4.217 orang dari 6.324 jemaah yang diberangkatkan. Rifki menambahkan, sebanyak 13 jemaah haji Debarkasi Padang wafat selama berada di Tanah Suci.
Acara penyambutan jemaah haji ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Kepala Bagian Tata Usaha, Edison, Kepala Bidang Penais Zawa, Abrar Munanda, Kepala Kantor Kemenag asal jemaah haji, yaitu Edy Oktafiandi (Kota Padang), Fitriyoni (Solok Selatan), dan Syafrizal (Padangpariaman) bersama Kepala Bagian Kesra Mirwan Karni; serta Plt. Kepala Kantor Kemenag Mentawai, Dafrizal. (ren/rel)
















