Walinagari Maninjau, Harmen Yasin, menegaskan bahwa peringatan 1 Muharam merupakan tradisi penting yang diwariskan secara turun-temurun. Menurutnya, momen ini menjadi waktu yang tepat untuk melakukan muhasabah diri dalam membangun karakter dan peradaban nagari.
“Kami ingin memperkuat pembangunan tidak hanya pada infrastruktur, tetapi juga pada pembinaan karakter masyarakat. Semua dilakukan dengan semangat Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah, dan Adaik Salingka Nagari,” tegasnya.
Ia juga menyoroti pentingnya menyelesaikan persoalan Tanah Ulayat yang berkaitan dengan Hotel Maninjau Indah, serta menghidupkan kembali semangat cinta nagari dan penanaman etika serta moral kepada generasi muda.
“Kita harus menuntaskan bengkalai Tanah Ulayat Anak Nagari titipan dan warisan nenek moyang dengan Hotel Maninjau Indah. Kembali membangkitkan semangat cinta banagari, pembenahan etika, moril dan sopan santun pada anak-anak kita,”pungkasnya. (rom)















