MENTAWAI, METRO–Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kepulauan Mentawai sejak Senin malam (9/6) hingga Selasa pagi (10/6) menyebabkan banjir di sejumlah titik di Kecamatan Sipora Utara dan Sipora Selatan. Total sebanyak 290 kepala keluarga (KK) terdampak. Sejumlah rumah dan fasilitas umum ikut terendam.
Banjir mulai terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan sungai di beberapa desa meluap. Tim BPBD Kepulauan Mentawai langsung bergerak ke lapangan untuk melakukan pemantauan dan kaji cepat.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Mentawai, Amir Ahmari, menghatakanb erdasarkan laporan dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kepulauan Mentawai, luapan air sungai akibat cuaca ekstrem menyebabkan pemukiman warga di enam desa terdampak cukup parah.
Di Kecamatan Sipora Utara, wilayah terparah berada di Dusun Mapaddegat, dengan 60 rumah dan satu Puskesmas terendam banjir, Dusun Turonia sebanyak 10 KK. Dusun Camp 25 terendam banjir ini di wilayah Desa Tuapeijat.
Kemudian Desa Sidomakmur 20 rumah terendam banjir dan 1 fasum BPP Terendam banjir. Desa Bukit Pamewa 1 unit Jembatan penyebrangan terendam banjir.




















