Lebih lanjut, Bahlil menegaskan bahwa pemerintah melakukan tindakan tegas ini bukan karena persoalan tambang di Raja Ampat viral di media sosial.
Namun, kata Ketua Umum Partai Golkar ini, pencabutan 4 izin usaha tambang ini dilakukan sebagai tahap pertama dari upaya penataan kawasan hutan.
Menurut Bahlil, ke depan penataan ini akan terus dilakukan demi kebaikan bagi rakyat hingga bangsa Indonesia.
“Dan kita kan melakukan penataannya banyak, jadi ini bukan atas dasar si A, si B, si C, dan ini kan baru tahap pertama. Dan kita akan lakukan lagi, pada tahap berikutnya, semuanya,” ujar Bahlil.
“Jadi ini belum berakhir. Ke depan kita akan melakukan penataan untuk kebaikan rakyat, bangsa dan negara,” tandasnya. (jpc)
