Bupati juga menekankan bahwa pembangunan nasional harus berakar pada nilai-nilai Pancasila di segala lini, mulai dari dunia pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang digital. “Sekolah dan universitas harus menjadi tempat lahirnya generasi yang tidak hanya cerdas intelektual, tapi juga kuat dalam karakter dan integritas moral. Di ruang digital pun, etika dan toleransi harus ditegakkan dengan semangat gotong-royong,” lanjutnya.
Wely juga menyampaikan bahwa upaya membumikan Pancasila tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah, tetapi harus menjadi gerakan bersama seluruh lapisan masyarakat. “Hari Lahir Pancasila ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen untuk memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai bangsa. Kita ingin Indonesia maju secara moral dan sejahtera dalam rasa keadilan,” tegasnya.
Menutup rangkaian upacara, Bupati Pasaman turut menyerahkan Surat Keputusan (SK) kenaikan pangkat bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) serta SK pengangkatan CPNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pasaman.
Upacara Hari Lahir Pancasila tahun ini menjadi momentum penting untuk memperkuat semangat kebangsaan, persatuan, dan tekad bersama dalam mewujudkan Indonesia yang berkeadaban, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila. (ped/rel)




















