Darwin mengatakan, momen Kenaikan Yesus Kristus harus benar-benar dimaknai mendalam oleh umat Kristen. “Umat Kristen tidak boleh cuma memandang ke langit,” katanya.
Darwin menjelaskan, ketika Yesus Kristus dinaikkan ke langit, dia sempat bersedih. Maka umat Kristen juga harus seperti itu.
Yaitu selain memandang ke atas atau urusan ibadah, juga harus memandang ke bawah untuk urusan sosial. “Umat Kristen harus meneruskan ala-apa yang baik yang Yesus lakukan ketika dia hidup,” jelasnya.
Baginya, saat ini yang paling utama adalah bersama-sama memperjuangkan keadilan. Kemudian juga mewujudkan perdamaian, persaudaraan, serta menjaga kelestarian lingkungan hidup.
“Jadi cara terbaik merayakan kenaikan Tuhan Yesus adalah dengan memelihara dan merawat kehidupan,” katanya. Supaya bumi ini menjadi tempat yang baik untuk semua orang.
Pada kesempatan itu Darwin juga menyampaikan semangat HUT ke-75 PGI. Dia mengatakan PGI menyuarakan respon terhadap enam krisis yang ada di Indonesia. “Kami menyebutnya polikrisis,” tuturnya. Di antaranya adalah krisis di lingkungan gereja-gereja.
Diharapkan gereja-gereja bisa sejalan dan bersatu melayani umat. Kemudian krisis kebangsaan, krisis keluarga, krisis pendidikan keagamaan Kristen, dan krisis lingkungan hidup. Baginya, upaya mengelola lingkungan hidup sudah terlalu eksploitatif. (jpg)
















