BURSA transfer musim panas selalu penuh kejutan. Saat para pemain dan klub beradu strategi di balik layar, tak sedikit pula spekulasi yang mencuat ke permukaan. Salah satu yang ramai diperbincangkan dalam beberapa pekan terakhir adalah masa depan Raphinha, winger andalan Barcelona asal Brasil. Namun kini, teka-teki itu telah terjawab tuntas. Barcelona secara resÂmi mengumumkan bahwa Raphinha telah memperpanjang kontraknya hingga Juni 2028.
Keputusan ini mengakhiri rumor ketertarikan dari beberapa klub Premier League dan Saudi Pro League yang sempat memanaskan suasana. Alih-alih hengkang, pemain berusia 28 tahun itu memilih untuk melanjutkan kiÂsahnya bersama klub yang telah membesarkan namanya di panggung sepak bola Eropa.
Musim 2024-2025 menjadi titik balik dalam karier Raphinha. Tak hanya tamÂpil konsisten, ia menjelma menjadi pemain kunci di bawah arahan pelatih Hansi Flick. Dari 56 penampilan di semua ajang, Raphinha mencetak 34 gol dan meÂnyumbang 25 assist—staÂtistik yang sulit ditandingi bahkan oleh para bintang La Liga lainnya.
Produktivitas itu membuat namanya jadi incaran banyak klub besar. Namun pada akhirnya, cinta dan komitmen terhadap Barcelona menjadi alasan utama sang pemain untuk tetap bertahan. Dalam wawancaranya bersama kanal resmi klub, Raphinha meÂngaku sangat bersyukur telah diberi kepercayaan lagi oleh manajemen klub.
“Terima kasih atas semua cinta yang saya terima. Saya sudah memperpanjang kontrak dan saya sangat bahagia. Saya ingin tetap di sini selama mungkin. Ayo terus maju. Visca Barca, selalu!” ujar RaÂphinha dalam pernyataan resminya.
Lebih dari sekadar perpanjangan kontrak, keputusan ini menjadi simbol kedewasaan pemain yang kini juga telah menjadi seorang ayah. Dalam peÂngakuannya, Raphinha merasa lebih dewasa, leÂbih bertanggung jawab, dan semakin memahami penÂtingnya peran seorang peÂmimpin di dalam dan luar lapangan.
“Saya berbicara deÂngan presiden, dan saya merasa bahwa klub, dia, dan semua orang yang bertanggung jawab telah mempercayai saya untuk kedua kalinya. Itu adalah sesuatu yang saya syukuri,” tuturnya.
Tak berhenti di situ, Raphinha menegaskan bahwa ia ingin mengakhiri kariernya di Camp Nou, mengenakan seragam kebesaran Blaugrana hingga saat-saat terakhirnya di dunia sepak bola profesional. Komitmen ini tak hanya ditunjukkan dengan kata-kata, tetapi juga lewat performa dan etos kerja yang ia tunjukkan setiap pekan.




















