Pihaknya mengimbau agar masyarakat tidak segan melaporkan temuan atau aktivitas mencurigakan di dunia maya. Sehingga aparat kepolisian bisa cepat melakukan tindak lanjut.
“Kami mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menjaga ruang digital yang sehat dan aman, serta melaporkan bila menemukan konten-konten yang menyimpang dan berpotensi melanggar hukum,” imbuhnya.
Grup Fantasi Sedarah menjadi perhatian publik dan warganet karena dinilai telah melanggar norma kesusilaan. Bahkan dianggap melanggar hukum lantaran anggota grup tersebut kerap membagikan konten bermuatan asusila, terutama yang dilakukan oleh anggota grup yang memiliki ikatan darah atau hubungan keluarga. (jpg)
















