Ia juga mendorong agar turnamen serupa digelar lebih sering dan lebih besar lagi di masa mendatang, mengingat dampak positifnya terhadap tumbuh kembang anak. “Kegiatan seperti ini harus terus kita tingkatkan. Selain menyehatkan, juga memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan sportivitas,” tambahnya.
Wakil Wali Kota juga berpesan kepada panitia agar menjunjung tinggi keadilan dalam penyelenggaraan. “Panitia harus menjadi contoh. Jangan memihak dan tunjukkan keadilan kepada anak-anak ini. Semoga liga ini berjalan lancar dan sukses,” tutup Elzadaswarman.
Turut hadir dalam pembukaan tersebut Ketua KONI Kota Payakumbuh Yengki Oktrio, Ketua PSSI Kota Payakumbuh Diki Engla Mardianto, perwakilan Dinas Pemuda dan Olahraga, serta PLH Lurah setempat. Liga ini mempertemukan 14 tim di kategori U9 (kelahiran 2016), 16 tim U11 (kelahiran 2014), dan 17 tim U12 (kelahiran 2013). Selain sebagai ajang kompetisi, kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat silaturahmi antar-SSB se-Sumatera Barat dan Riau. (uus)




















