Salah satu yang paling krusial adalah momen Piastri menyalip Verstappen pada lap ke-14. Sejak saat itu Piastri terus berada di posisi terdepan. Sementara, Norris sempat tertahan lebih lama di belakang Verstappen. Akibatnya, Norris tertinggal hingga 10 detik dari Piastri sebelum akhirnya memangkas jarak jadi hanya sekitar 4 detik ketika finis.
“Kemungkinan memenangkan balapan dari posisi empat sebenarnya cukup rendah. Tapi saya melakukan banyak hal dengan benar hari ini, selain tentunya ada beberapa keberuntungan juga di sana, dan juga mobil yang sangat cepat,” kata Piastri.
Kini, pertarungan gelar juara dunia F1 2025 pun berpotensi jadi milik Piastri dan Norris. Keduanya bisa mengulang sejumlah perseteruan rekan satu tim seperti Lewis Hamilton dan Nico Rosberg pada 2016 silam. “Waktu yang akan berbicara,” kata Norris soal potensi menyamai rivalitas Hamilton-Rosberg.
“Kami berdua tentu ingin menjadi juara dunia. Namun, kami tidak hanya menginginkan satu kesempatan untuk meraih kesuksesan itu. Kami menginginkannya selama beberapa tahun ke depan, dan itu hal yang penting,” timpal Piastri menjawab pertanyaan yang sama. (jpg)




















