Dia menambahkan, pada hakikatnya, pendidikan adalah proses membangun keperibadian yang utama, aklak mulia dan peradaban bangsa. Secara individual, pendidikan adalah proses menumbuhkan kembangkan fitrah manusia sebagai makluk pendidikan yang dengannya manusia menguasai ilmu pengetahuan, memiliki keterampilan, dan berbagai kecerdasan yang memungkinkan mereka meraih kesejahteraan dan kebahagian material serta spiritual.
“Dalam kontek kebangsaan, pendidikan adalah sarana mobilitas sosial politik yang secara vertikal mengangkat harkat dan martabat bangsa,” pungkasnya.
Upacara Hari Pendidikan Nasional dan Hari Otonomi Daerah ke-XXIX di Lapangan Tugu Apeksi, Balai Kota Aie Pacah tersebut diikuti, Ketua DPRD Kota Padang Muharlion, jajaran Forkopimda, guru, dan perwakilan siswa SD dan SMP se-Kota Padang. (brm)




















