Kalau anda seorang yang sering dibantu oleh seseorang yang dermawan, baik itu untuk kepentingan anda pribadi atau untuk kepentingan yang lebih luas, perlu juga anda “menenggang” perasaan orang yang dermawan tersebut. Yaitu dengan tidak terlalu sering atau terlalu dekat jaraknya anda meminta kepadanya.
Banyak orang yang dermawan itu bukan karena hartanya yang melimpah ruah. Melainkan karena hatinya yang mudah tersentuh dan peduli kepada orang lain. Maka dia memberi itu juga dalam keterbatasan. Karenanya bila ia memberi, bukan berarti ia selalu ada harta dan kelapangan.
Itu sebabnya perlu berjarak untuk meminta kepadanya dan tidak berketerusan. Jangan tiap sebentar, meminta kepadanya. Walaupun itu bukan untuk kepentingan pribadi.
Ada juga sebagian orang yang merasa kalau dia sudah sering diberi dan dibantu, seolah-olah itu sudah hak dia yang harus diterimanya. Dan seolah-olah sipemberi memang WAJIB membantunya. Dan kalau sekali-sekali tidak dibantu, maka ia menjadi marah atau tersinggung. Ini adalah sifat yang tidak baik.
Kita harus menjaga hubungan baik dengan orang lain dengan menjaga hati orang tersebut. Agar tentunya kebaikan demi kebaikan bisa berlanjut. Wallahu A’lam bishshawab. (*)
