Dikatakan Ahmad Fadly, banyak tantangan ke depan yang mesti didukung para angku ninik mamak ke depan, terutama dalam memerangi penyakit masyarakat (pekat). “Ninik mamak tentunya tidak akan mampu memutuskan peredaran narkoba, LGBT dan penyakit masyarakat lainnya, namun tentunya ninik mamak bisa berperan besar untuk mengurangi pekat tersebut dengan mengawasi lingkungan, anak dan kemenakannya masing-masing,” ungkapnya.
Terakhir, Wabup juga menyampaikan terima kasih dan kebahagiaannya untuk melaksanakan silaturahmi bersama LKAAM dan Bundo Kanduang Tanah Datar. “Sebuah kebahagiaan bagi Saya dan keluarga bisa bersua dan berbuka bersama ninik mamak dan bundo kanduang hari ini, walaupun sudah di pertengahan puasa tidak ada salahnya Saya menyampaikan selamat menjalankam ibadah puasa,” tukasnya.
Sebelumnya Ketua LKAAM Tanah Datar Aresno Dt. Andomo menyampaikan, pertemuan bersama Wabup Tanah Datar karena memang ingin bertemu dan bekomunikasi secara langsung. “Alhamdulillah, pak Wabup bersama istri berkenan hadir sore ini, memang kami ingin bertemu dan berkomunikasi langsung dengan pak Wabup, kalau bersama pak Bupati Eka Putra kami sudah sering berkomunikasi,” pungkasnya.
Selepas berbuka bersama, Wabup bersama pengurus LKAAM juga melaksanakan ibadah salat magrib berjamaah. (ant)


















