Selain mendapatkan ampunan, ada banyak keutamaan dan hikmah 10 hari kedua di bulan Ramadhan di antaranya adalah sebagai berikut. Pertama, pngampunan dosa. Sepuluh hari kedua Ramadan adalah magfirah atau ampunan. Di momen ini, Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang telah lalu.
Kedua, istikamah. menjalankan ibadah pada sepuluh hari kedua Ramadan merupakan sebuah kenikmatan iman dari Allah SWT. Tak semua orang mampu melakukannya. Wujud dari orang yang mempunyai keistikamahan adalah mereka yang tetap menjalani ibadah puasa Ramadan secara lengkap pada fase ini.
Ketiga, pahala berlipat ganda. Setiap ibadah yang dilakukan pada sepuluh hari kedua Ramadan akan dilipatgandakan. “Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah SWT berfirman, ‘Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku’.” (HR Bukhari Muslim)
Keempat, dibukakan pintu surga. Dalam sebuah hadist, Rasulullah pernah mengatakan bahwa bulan Ramadan adalah waktu dibukakannya pintu surga.
“Jika telah datang bulan Ramadan, maka pintu-pintu surga akan dibuka, pintu-pintu neraka akan ditutup, dan setan-setan akan dibelenggu dengan rantai.” (HR Bukhari Muslim)
Kelima, dikabulkannya doa. Momen ini merupakan waktu yang paling tepat untuk memperbanyak doa serta memohon ampun pada Allah SWT. Sepuluh hari kedua Ramadan dianggap sebagai magfirah atau pengampunan. Perbanyak melakukan amalan sunah seperti salat malam, berdoa, tadarus Alquran, dan berzikir pada momen ini.
Keenam, mendapat kemudahan selama Ramadan Allah SWT akan memberikan kemudahan bagi yang menjalankan ibadah pada 10 hari kedua Ramadhan. Umat Muslim akan diberikan kekuatan hingga menyelesaikan ibadah Ramadan hingga hari terakhir. (***)
















