Progam Bangkik Dari Surau ini, telah diterapkan sejak awal Ramadan oleh aparatur pemerintahan mulai dari kabupaten hingga nagari.
“Program ini bagaimana kita bisa meramaikan surau dengan melaksanakan aktivitas keagamaan di surau. Apabila surau sudah ramai, maka salah satu indikator Agam Madani bisa kelihatan,” sebut Benni Warlis.
Diawali dari aparatur pemerintahan, karena menjadi tauladan bagi masyaÂrakat, kemudian para orang tua harus menjadi tauladan bagi anggota keluarganya.
“Kalau aparatur pemerintahan telah menjadi tauladan, tentu ini juga menjadi contoh bagi masyarakat untuk membawa anaknya ke surau,” katanya lagi.
Selain itu, Bupati Agam menyampaikan Pemkab Agam kini juga fokus kepada makan bergizi yang menjadi program pemerintah pusat.
“Ini kita barengi dengan program Bangkik Dari Surau. Anak yang sehat dan cerdas, kita perkuat keimanannya kepada Allah SWT,” ujarnya. (pry)
