“Bukan kami yang perlu mengkaji. Kalau kami sudah punya partai, buat apa mengkaji? Yang ingin bikin partai, ya mereka yang harus mengkajinya sendiri,” kata Cucun. Sebelumnya, Jokowi mengaku telah berbicara dengan para relawan terkait gagasannya tentang Partai Super Tbk. Namun ternyata gagasan itu sudah keduluan dengan partai lain.
Jokowi mengatakan pertemuan tersebut telah digelar di Jakarta beberapa waktu lalu. Pertemuan tersebut menurutnya juga dihadiri Ketua Umum Projo, Budi Arie.
Menurut Jokowi dalam pertemuan tersebut dia menyampaikan gagasannya mengenai Partai Super Tbk yang sempat beberapa kali disebutnya. Dia menyebut partai Super Tbk merupakan partai yang bersifat terbuka sehingga semua anggotanya merasa memiliki. Selain itu, partai Super Tbk juga mempunyai konsep di mana pemilihan ketuanya dilakukan secara terbuka.
“(Partai Super Tbk) Partai yang terbuka, yang super terbuka yang nanti pemilihan ketuanya juga dilakukan secara terbuka oleh seluruh anggotanya dan itu betul partai milik bersama,” ujarnya saat itu. (*)














