PESSEL, METRO – Tabang manumpu hinggok mancakam. Begitulah yang kini dilakukan istri Bupati Pessel, Lisda Hendrajoni. Kini dia resmi menjadi bagian dari keluarga besar panji Suku Melayu Datuk Rajo Mudo, Gurun Panjang, Pessel. Prosesi basisomba (berbalas pantun) ninik mamak dilakukan di rumah gadang Datuk Rajo Mudo, Minggu (31/3) siang.
Ninik mamak hadir menyambut kedatangan anak kamanakan, Lisda Hendrajoni dengan tari pasambahan menuju rumah gadang. Hadir dalam pelewaan Lisda Hendrajoni itu sang suami Hendrajoni Datuk Bando Basau yang juga Bupati Pesisir Selatan. Sejumlah tokoh masyarakat, tokoh adat dan pemerintahan juga hadir.
Usai basisomba ninik mamak, acara dilanjutkan sekapur sirih dari Payung Panji Andi Yusrafel Datuk Rajo Mudo. Dia menyampaikan bahwa pelewaan Lisda Hendrajoni menjadi bagian dari keluarga besar Datuk Rajo Mudo melalui kesepakatan mamak, sumando dan keponakan.
”Kita keluarga besar panji kaum suku Melayu Mudo resmi memberikan gelar kehormatan bundo kandung Suku Melayu Datuk Rajo Mudo. Dengan begitu kami berharap ke depan hubungan silahturahmi dan kekeluargaan ini kekal dan abadi selamanya,” katanya.
Lisda Hendrajoni mengucapkan terima kasih atas keikhlasan pada keluarga besar suku Melayu Rajo Mudo menerima bagian dari panji kaum Datuk Rajo Mudo. Dia berharap bisa mengikuti kegiatan pada keluarga besar Datuk Rajo Mudo selanjutnya.
Camat Bayang, Pessel, Ilham Rahmadsyah SSTP atas nama Pemerintah Kecamatan Bayang dan pribadi mengucapkan selamat atas dilewakan Lisda Hendrajoni sebagai bagian dari keluarga besar Suku Melayu Datuk Rajo Mudo.
”Hal ini diharapkan sebagai babak awal untuk kemajuan di Nagari Gurun Panjang dan Kecamatan Bayang dan Bayang Utara. Apalagi resmi sudah Bu Lisda Hendrajoni bagian kaum suku Melayu di bawah panji Rajo Mudo,” katanya.
Ketua LKAM Pessel Syarizal Ucok Datuk Nan Batuah secara adat Minangkabau mengatakan, siapa saja boleh yang masuk dalam suku tidak ada aturan yang ketat. Buktinya hari ini Lisda Hendrajoni resmi diterima sebagai kemenakan Suku Melayu Rajo Mudo.
“Banyak harapan pada Lisda Hendrajoni untuk membesarkan Suku Melayu Rajo Mudo. Mudah-mudahan nyaman, tenang dan aman untuk mendukung pembangunan di Nagari Gurun Panjang, Kecamatan Bayang dan Bayang Utara,” sebutnya.
Bupati Pessel Hendrajoni Datuk Bando Basau berharap arahan, bimbingan pada Lisda Hendrajoni sebagai anak kemanakan suku Melayu Datuk Rajo Mudo. Jika, ada langkah, kata-kata yang kurang berkenan bisa diluruskan menjadi anak kemanakan.
“Selamat pada Istri saya Lisda Hendrajoni. Semoga bisa berbakti dan berkontribusi besar pada Suku Melayu Rajo Mudo dan Nagari Gurun Panjang, Kecamatan Bayang dan Bayang Utara,” pesan Hendrajoni.
Katanya, Pemkab Pessel berkomitmen kuat dalam pembangunan di seluruh wilayah, di 15 Kecamatan dan 182 Nagari. Baik dalam pembangunan jalan, jembatan, fasilitas pendidikan, kesehatan, infratruktur fasilitas umum. Dia menekankan perangkat daerah bisa transparan dalam penggunaan anggaran. (rio)