“Ini untuk memastikan pekerja dapat beradaptasi dengan teknologi baru karena banyak sekali jenis-jenis pekerjaan yang sekarang tadinya dikerjakan oleh manusia, sekarang dikerjakan oleh teknologi dan dikerjakan oleh AI,” tegansya.
Lukman pun mendorong, agar adanya inisiatif bagi perusahaan untuk terus menerapkan Human-AI collaboration model. Hal itu bertujuan agar integrasi AI tidak merugikan tenaga kerja.
“Ini salah satu cara agar supaya kita bisa mendorong sektor UMKM itu memiliki nilai yang unggul, lebih melalui pemanfaatan teknologi digital. Kemudian kita juga ingin menyampaikan kolaborasi AI dan manusia itu dalam rangka pasok perdagangan dan perindustrian,” pungkasnya. (jpg)
