“IPH cukup tinggi ini menunjukkan masih terjadi peningkatan harga yang signifikan pada komoditas cabai merah di Padang Panjang. Kenaikan harga tersebut akibat pasokan yang menurun, tidak masuknya cabai merah dari daerah sentra luar provinsi Sumatera Barat. Curah hujan yang tinggi juga mempengaruhi hasil produksi petani lokal,” tutur Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota, Dr. Winarno, M.E saat mengikuti rakor tersebut di Ruang VIP Lantai II Balai Kota.
Fluktuasi terjadi pada delapan komoditi, dengan rincian empat komoditas mengalami kenaikan harga dan empat komoditas mengalami penurunan harga.
Cabai rawit naik Rp6.333 menjadi Rp68 ribu/kg. Cabai merah naik Rp3.833 menjadi Rp76.650/kg. Terong naik Rp5.000 menjadi Rp15 ribu/kg Seledri naik sebesar Rp2.000 menjadi Rp20 ribu/kg.
Komoditas utama yang mengalami penurunan harga adalah daging ayam broiler yang turun sRp4.350 menjadi Rp30.500/kg. Cabai hijau turun Rp1.666 menjadi Rp47.667/kg. Bawang merah turun Rp2.816 menjadi Rp38.984/kg. Bawang putih turun sebesar Rp984 menjadi Rp41.000/kg.
“Penurunan harga yang cukup besar terjadi pada daging ayam broiler dengan persentase -12,48%. Ini menandakan mulai stabilnya pasokan dari daerah penghasil yaitu Kabupaten Limapuluh Kota,” jelas Winarno. (rmd)
















