Tahapan Rakorbang jelas Adek, diawali dengan proses rembug warga. Selanjutnya, hasil Rembug warga dibahas dalam rakorbang kelurahan untuk ditetapkan usulan prioritas kelurahan. Usulan prioritas kelurahan dibahas kembali dalam Musrenbang Kecamatan untuk ditetapkan usulan yang menjadi prioritas pembangunan tingkat kecamatan.
“Kita perlu memastikan usulan-usulan pembangunan yang disampaikan oleh warga dapat terakomodir dalam rencana pembangunan tahun 2026, yang didasarkan kepada tingkat kebutuhan mendesak, dampak atau manfaat yang besar bagi masyarakat serta mempertimbangkan kemampuan sumber daya yang ada,” jelas Adek Deswarman.
Sementara itu Surya Jufri Bitel, Misra Jambak, Alfi Beben dan Yusri Latif mengaku bangga atas kekompakan para RT dan RW di Pisang.
“Sudah banyak kami mengikuti rakorbang, baru di Kelurahan Pisang kami lihat RT/RW kompak memakai seragam, baju putih, pakai rompi dan bercelana hitam. Salut buat para RT/RW serta tokoh masyarakat. Kekompakan ini harus dipertahankan. Untuk itu kami akan kucurkan dana Rp1 miliar untuk pembangunan Pisang 2026,” kata Surya Jufri Bitel.
Ketua Pemuda Pisang, Mayor Inf (Purn) Syamsu Rizal mengaku sejak beberapa tahun belakangan ini adem ayem saja. Tahu inilah Rakorban dihadrii langsung empat orang amnggota DPRD Kota Padang. Yang sedianya ada enam orang yang akan hadir, namun berhalangan. “Kami puas dengan kedatangan anggota DPRD dalam Rakorbang ini,” ucap Syamsu Rizal. (ped)
